Search This Blog

Friday, April 8, 2016

kesetaraan gender



KESETARAAN GENDER

Perempuan dan laki-laki diciptakan sederajat di mata Tuhan tetapi pada kenyataannya timbul sebuah jarak yang selalu menjadikan perempyan sebagai sosok yang lemah lembut, melow dengan menggunakan perasaan, dan tidak dapat menjadi seperti laki-laki. Sedangkan sosok laki-laki begitu tinggi dimana mempunyai sikap tegas dan bijaksana, mampu menjadi seorang pemimpin di keluarga maupun di pekerjaan. Masa-masa dulu, perempyan selalu digambarkan menjadi posisi yang harus tunduk pada laki-laki.

Semakin perkembangan zaman, pandangan masyarakat pun berubah untuk melihat sosok perempuan dan laki-laki. Perempuan akhirnya mencapai titik kesederajatan dengan laki-laki. Perempuan mulai dilihat tidak lagi sebelah mata. Perempuan sekarang tidak lagi menjadi diri yang lemah dan tidak mendapatkan posisi apa-apa.

Seperti dapat kita lihat, perempuan sekarang mempunyai banyak keahlian yang lebih maju dibanding laki-laki. Perempuan mendapat posisi yang sama dengan laki-laki dimana pun dan kapan pun. Dengan kelemahlembutannya, perempuan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan jauh lebih rapi. Emansipasi wanita semakin nampak terlihat ketika semakin banyaknya para menteri wanita yang ada di kursi DPR. Serta banyaknya para aktivis wanita yang berani menyuarakan aspirasinya membela hak dan kebenaran.
Dengan hidup berdampingan antara laki-laki dan perempuan dalam memandang sesuatu dan bekerjasama maka akan dicapai hasil yang memuaskan dan maksimal. Seperti kata bijak mengatakan bahwa, di balik kesuksesan laki-laki ada perempuan bijak di belakangnya.

No comments:

Post a Comment